kiamat akan tiba dalam keadaan raga yang bagaimana ?
mungkinkah tersohor ulama yang tempang itu ?
mungkinkah jahanam punca propaganda ?
bagai mimpi di filem kita ?
laksana tuah bersama merpati sejoli ,
tanah didokong tidak pernah bertuan ,
tuhan berfirman nabi bersabda ,
kehidupan di bumi akan bercantum dalam inayahNya ,
lalu tertinggal dosa yang tidak dikota ,
pincang bahasa kerana noda ,
karam bahtera ditelan gelombang ,
kalut menyusul tidak bersebab ,
doa di sinsing sembah memohon ,
azab menanti , itu janjinya .
mawar disiram tidak pasti mana harum wanginya ,
istilah perjudian masih dikerumuni ,
akibat arus perdana yang makin terusir .
mungkinkah tersohor ulama yang tempang itu ?
mungkinkah jahanam punca propaganda ?
bagai mimpi di filem kita ?
laksana tuah bersama merpati sejoli ,
tanah didokong tidak pernah bertuan ,
tuhan berfirman nabi bersabda ,
kehidupan di bumi akan bercantum dalam inayahNya ,
lalu tertinggal dosa yang tidak dikota ,
pincang bahasa kerana noda ,
karam bahtera ditelan gelombang ,
kalut menyusul tidak bersebab ,
doa di sinsing sembah memohon ,
azab menanti , itu janjinya .
mawar disiram tidak pasti mana harum wanginya ,
istilah perjudian masih dikerumuni ,
akibat arus perdana yang makin terusir .
No comments:
Post a Comment